Sabtu, 03 Desember 2016

Hukum tajwid pada lafaz azan

Hukum tajwid pada lafaz adzan 
Hai sobat, Selamat datang di blog pertama saya!. Disini kita akan membahas tentang hukum tajwid pada lafaz azan. Sebelum kita membahas lebih jauh kita harus tau apa itu azan? Azan adalah seruan kepada seluruh umat islam untuk memberitahukan sekarang saatnya untuk sholat. Baiklah tanpa membuang buang waktu simaklah beberapa hukum tajwid yang ada di lafaz azan.


Baiklah sekarang saya akan membuat maksud dari tanda pada gambar di atas.

1. Lam jalalah tafkhim 
Lafadz Allah (ﺍَﻟﻠّﻪُ ) Dibaca tafkhim apabila lafadz Allah didahului harakat fathah atau dhummah. Bacaan Tafkhim, Lafadz Allah (هللا) dibaca tebal karena ada harokat fathah / dhumah bertemu lafadz (ﺍَﻟﻠّﻪُ ) Allah

2. Qolqolah sugra 
Yang dinamakan bacaan qalqalah adalah membunyikan huruf dengan suara yang berlebih dari makhraj hurufnya (disertai dengan getaran suara seakan-akan berdetik atau memantul.). Huruf qalqalah ada lima, yaitu

د ج ب ط ق


Qalqalah kecil / Sughra
yaitu apabila salah satu daripada huruf qalqalah itu berbaris mati dan baris matinya adalah asli karena harakat sukun dan bukan karena waqaf. 
3. Idgam bilagunnah 
Idhgham Bilaghunnah adalah apabils ada nun mati/tanwin bertemu dengan salah satu dari huruf dua, yaitu ل danر. Cara membacanya suara nun mati/tanwin dimasukkan kedalam huruf tersebut tanpa mendengung.

4. Mad lien
Mad lien adalah apabila ada salah satu huruf hijaiyyah yang berharakat fathah sebelum wawu sukun atau ya’ sukun.

5. Alif lam syamsiyah 


"Al” Syamsiyah adalah “Al” atau alif lam mati yang bertemu dengan salah satu huruf syamsiyah dan dibacanya lebur/idghom (bunyi “al’ tidak dibaca).
Huruf-huruf tersebut adalah ت ث د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ل ن.
Ciri utama “Al” Syamsiyah tanda taysdid setelah alif lam

Bacaan “Al” Syamsiyah, huruf “Al” tidak dibaca karena ada “Al” bertemu huruf yang bertasydid

6. Alif lam qomariyah 

“Al” Qamariyah adalah “Al” atau alif lam mati yang bertemu dengan salah satu huruf qamariyah dan dibacanya jelas/izhar
Bacaan “Al” Qamariyah huruf “Al” dibaca jelas karena “Al” berharokat sukun.
 
   Terima telah berkunjung ke blog pertama gue. Sekian dulu pembahasan kita mengenai hukum tajwid pada lafaz azan. 

15 komentar:

  1. Bukan nya huruf kaf tidak termasuk kedalam huruf qolqolah , jdi knp huruf kaf nya di garis warna biru ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Ya setau saya huruf kaf termasuk dalam sifatul huruf hams yang mengeluarkan udara saat sukun

      Hapus
  2. Bolehkah bacaan illallah pada huruf illa afak panjang seperti azan bilal bin rabah yg sering kita dengar

    BalasHapus
  3. Huruf ك adalah bersifat Hamas (حمس) iaitu nafas yg terkeluar ketika menyebut huruf tersebut. Sekiranya ك tersebut adalah sukun (كْ), maka ada sedikit terkeluar nafas ketika bertemu dengannya,
    الله اَكْبَرُ

    BalasHapus
  4. Huruf Kaf nya Hamas bukan Qolqolah

    BalasHapus
  5. SEMANGAAAATTTSSS trussss bang,,, belajar belajar&belajar

    BalasHapus
  6. Apa makna jika mu'adzin mengucapkan Hayya 'alal shalah bukan hayya 'alash shalah ..?

    BalasHapus
  7. Bagaimana jika muadzin memanjangkan bar pada akhbar apa perubahan dan maknanya

    BalasHapus
  8. Kaf kok masuk huruf qalqalah?
    Tolong di ralat min 🙏🏼

    BalasHapus
  9. Jika pass Allahuakbar disambung,apakah boleh dibaca allahuakbarulloohuakbar ?bila dibaca disambung?

    BalasHapus
  10. Kak. Kalau bacaan assholaatukhoirumminannaum. Annaumnya tergolong bacaan apa kak? ?

    BalasHapus
  11. Itu huruf kaf bukan qalqolah melainkan huruf hams

    BalasHapus